Senin, 23 Juni 2014

Lima Siswa SMA Dibacok Saat Nonton Piala Dunia

JAKARTA, TRIBUNEKOMPAS.
By: Alex.

-Lima siswa SMA Negeri 82 Jakarta terluka akibat dibacok orang tidak dikenal pada Sabtu dinihari, 21 Juni 2014. Kelimanya, AP, RA, DN, DF, dan AV (17-18 tahun), dibacok seusai berlatih futsal di kawasan Jalan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Polisi membenarkan hal tersebut dan menyatakan sedang menyelidiki kasus ini. "Korban kini dirawat di RS Pusat Pertamina, rata-rata luka di kepala dan punggung," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Selatan Komisaris Indra Siregar, Ahad, 22 Juni 2014.

Kelimanya dibacok di sebuah warung kopi yang disebut warga milik seseorang bernama Hardi. Mereka mampir untuk menonton tayangan Piala Dunia pada dinihari tersebut. Saat asyik menonton, tiba-tiba sekelompok orang mengendarai sepeda motor menyerang mereka.

"Bawa celurit dan samurai," ujar salah seorang saksi bernama Hasan, 32 tahun, yang memiliki warung di kawasan tersebut. Ia menyatakan penyerang menggunakan lima sepeda motor dan langsung kabur setelah melukai korban.

Warga langsung melarikan siswa-siswa SMA tersebut ke RS Pusat Pertamina seusai kejadian. "Waktu dibawa ke rumah sakit, masih pada sadar, satu aja ada yang parah di kepalanya," ujarnya. Ia membenarkan kelimanya mengalami luka bacok di punggung, pinggang, kepala, dan lengan.

Warung yang menjadi lokasi pembacokan kini tutup. Jejak kerusuhan yang terjadi Sabtu dinihari itu sudah dibersihkan dan terlihat garis polisi melintang. Warga menyatakan, sejak kemarin, warung kopi yang beroperasi sejak sore hingga dinihari tersebut tutup.

Polisi menyatakan sudah memeriksa sejumlah saksi, tapi tak merinci siapa saja yang sudah diperiksa atas kejadian ini. "Masih kami selidiki kasusnya," ujar Indra.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar